Tuesday, August 28, 2018

KONSTRUKSI DINDING GIPSUM

KONSTRUKSI DINDING GIPSUM
Papan gipsum memiliki bentuk padat dan kering. Ukuran standarnya 1,2 × 2,4 meter dengan variasi ketebalan 8-12 mm, tetapi beberapa produsen melayani pesanan ukuran khusus. Pemasangan papan gipsum relatif mudah. Untuk partisi/dinding kering (drywall), pengerjaannya sama sekali tanpa material konvensional—bata, semen, pasir, dll. Lembaran-lembaran gipsum dipasang—dengan cara disekrupkan—pada konstruksi rangka yang terbuat dari material kayu atau metal (besi hollow, metal furing, dll.). Rangka dipasang menurut modul tertentu dari permukaan lantai hingga plafon, dan dari tepi ruang yang satu ke tepi lain sesuai denah—termasuk penyediaan lubang pintu dan jendela. Rangka juga harus dipasang tegak lurus dengan jarak ideal 60×60 cm.
Agar pekerjaan konstruksi dinding gipsum berjalan baik, harus disediakan material dan peralatan yang tepat. Beragam material yang diperlukan, adalah: material untuk rangka (kayu, besi hollow, atau metal furing), angkur, mur-baut, papan gipsum, sekrup gipsum, textile tape, perekat penutup celah atau compound, ampelas dan bahan finishing). Sementara alat dan perkakas yang dibutuhkan, antara lain: steger, meteran, waterpass, unting-unting, gergaji besi dan/atau kayu, gerinda, bor listrik dilengkapi obeng, scrape/kape, dll.). 
TAHAP PENGERJAAN KONSTRUKSI DINDING GIPSUM
Secara garis besar, pengerjaan konstruksi dinding gipsum meliputi tahapan sebagai berikut.
  1. Bersihkan lokasi pemasangan dari semua perabot dan barang.
  2. Lakukan pengukuran lebar dan tinggi, dan tandai titik-titik pada lantai dan dinding di mana akan dipasang partisi gipsum sesuai gambar kerja.
  3. Siapkan semua material dan peralatan yang diperlukan di area kerja. Letakkan pada area yang tidak akan mengganggu jalannya pekerjaan.
  4. Potonglah material rangka sesuai ukuran tinggi dengan lebar sesuai jarak ideal (60×60 cm).

Pemasangan partisi/dinding gipsum diawali dengan pemasangan konstruksi rangka yang terbuat dari metal hollow ataupun kayu
  1. Pasang rangka sesuai tanda yang telah dibuat dan pastikan posisinya sudah tegak lurus.
  2. Pasang panel gipsum pada salah satu sisi rangka. Gunakan sekrup gipsum untuk perkuatannya; dan periksa kerataan permukaan dengan bantuan waterpass.

Lembaran gipsum dipasang pada kedua sisi rangka secara bertahap, dimulai dari salah satu sisinya. Setelah instalasi terpasang baru kemudian sisi yang lain ditutup dengan lembaran gipsum.
  1. Pasang instalasi listrik, telepon, dll. atau kelengkapan lain, misalnya material peredam. Ikatlah kabel-kabel instalasi agar tampak bersih dan rapi.
  2. Setelah instalasi selesai, pasanglah panel gipsum pada sisi sebaliknya. Jadi, instalasi tersebut akan tersembunyi dan dinding akan tampak bersih.
  3. Tempelkan textile tape pada setiap sambungan antar gipsum; dan aplikasikan compound pada sambungan tersebut juga pada kepala sekrup gipsum. Selanjutnya, ratakan/haluskan bagian-bagian tersebut dengan ampelas.
  4. Lakukan penyelesaian akhir (finishing) dengan mengaplikasikan cat atau bahan pelapis lain.






Baja ringan cimahi 0811 2049 113

No comments:

Post a Comment